Prestasi Gemilang Bang Day Dojang Taekwondo

Pada kejuaraan Depok Taekwondo Championship 2009 yang diselenggarakan hari Minggu, 28 Juni 2009, di Balai Rakyat, Depok 2. Bang Day Dojang Taekwondo mengirimkan 9 atlitnya. Kejuaraan ini mempertandingkan dua kategori, yaitu kyourugi junior dan pra junior yang diikuti sekitar 221 atlit.

Bang Day Dojang Taekwondo memperoleh satu medali emas dari kelas Feather pra junior putri atas nama Ade Ira Pratiwi, dua medali perak (Febrian, kelas Bantam pra junior putra dan Cintya Tirza Kusuma, kelas Heavy junior putri) dan dua medali perunggu (Hana Rutyana P. A, kelas Light Middle junior putri dan Maharani Febrianda, kelas Bantam Pra junior putri).

Ade Ira Pratiwi (tengah), Atlit Terbaik Pra Junior Putri
Ade Ira Pratiwi (tengah), Atlit Terbaik Pra Junior Putri

Penghargaan atlit terbaik pra  junior pun diberikan kepada atlit dari Bang Day Dojang Taekwondo, yaitu Ade Ira Pratiwi. Kami sangat senang dengan prestasi yang dicapai. Kami bersyukur kepada Allah SWT atas karuniaNya, terima kasih kepada para orang tua yang telah mendukung anak nya untuk berprestasi di olahraga ini dan kepada semua pihak yang telah membantu kesuksesan Bang Day Dojang Taekwondo.

Semoga kedepannya, prestasi kami dapat meningkat lebih baik lagi, amien.

6 thoughts on “Prestasi Gemilang Bang Day Dojang Taekwondo

  1. Wah, prestasi yang hebat. Meskipun dengan cara yang dibilang kurang sah. Saya memperhatikan ada penaikan sabuk secara curang dengan tujuan–mungkin–mengecilkan nyali lawan?

    Atlit Terbaik Pra Junior Putri BDJ itu harusnya sabuk hijau kan? Kok malah mengenakan sabuk diatas itu? Heran saya…

  2. yaelah cuy, lu anak baru ya di tkd?
    yang namanya pake sabuk tinggi walaupun bukan tingkatan sebenernya itu untuk membuat kita PD sekaligus menjatuhkan mental lawan..
    jangankan dikejuaraan level kota, di tingkat kejurda juga banyak yang pakai sabuk tinggi, ada yang sabuk kuning dah dipakein sabuk hitam, dsb
    kL dasar nya atlitnya berani gak akan takut lawan nya sabuk apapun, kL dasarnya mental kerupuk yah baru liat lawan nya sabuk merah dah pipis di celana duluan.. haha. di beladiri lain pun sama seperti ini, di karate contohnya, sebelum dirubah peraturan mengenai pemakain sabuk (sekarang harus menggunakan sabuk merah/biru), juga sperti itu…

    gw juga pernah liat atlit salah satu daerah di indonesia, pas kejuaraan daerah dia pake sabuk hitam, eh pas ketemu di ujian DAN, ternyata masih geup 1, cuape deh, ini membuktikan bahwa memang hal ini sudah biasa.

    jangan terlalu kaku lah cuy, apalagi untuk di kejuaraan, kecuali kita memakai sabuk yang lebih tinggi ketika ujian naik sabuk, baru itu gak boleh di beladiri manapun juga,,,

    Gw hanya kasih info aja ke lu, jadi kan lu tau hal ini udah biasa, semoga nambah wawasan lu dah,,

    samlekum, LANJUTKAN!!!

Leave a reply to lanjutkan Cancel reply